Kanker paru-paru umumnya diderita oleh para perokok dan menjadi penyebab hampir 1.370.000 kematian setiap tahun di seluruh dunia. Tanda-tanda kanker paru-paru seringkali tidak tampak begitu jelas pada tahap awal. Namun lebih baik untuk mengidentifikasi kanker paru-paru sedini mungkin. Gejala awal yang paling umum dari kanker paru-paru adalah hemoptisis (batuk darah). Berikut kami sampaikan beberapa tanda dan gejala yang dapat memicu penyakit kanker paru-paru.
Tanda dan Gejala Awal Kanker Paru-Paru
1. Batuk Berdarah
Siapa saja bisa mengalami batuk, bahkan sampai batuk parah dan mengeluarkan dahak, itu karena penyakit ini wajar dialami oleh banyak orang. Namun batuk bisa akan hilang dalam hitungan hari. Tapi, apabila seseorang mengalami batuk berat yang disertai dengan mengeluarkan darah, orang tersebut harus waspada. Itu bisa jadi berkaitan dengan penyakit paru-paru atau gejala awal kanker paru-paru. Segera periksakan diri Anda ke dokter, sebelum keadaan makin memburuk.
2. Berat Badan Turun
Berat badan turun yang berlebihan tanpa adanya perubahan gaya hidup atau pola makan merupakan indikasi awal penyakit kanker paru-paru. Jangan sepelekan soal berat badan ini. Anda patut waspada jika berat badan Anda turun drastis, padahal Anda sudah menjaga pola makan dan olahraga teratur.
3. Pernapasan Kronis
Orang yang mempunyai masalah pernapasan kronis bisa menjadi tanda kanker paru-paru. Gangguan pernapasan ini bisa berupa sesak napas dan infeksi saluran pernapasan. Anda bisa terengah-engah dan kehabisan napas ketika melakukan banyak aktifitas. Namun berhati-hatilah jika Anda mudah kehabisan napas tanpa alasan apapun atau ketika Anda tak melakukan aktifitas yang berat. Jika sesak napas menjadi hal yang sering terjadi pada Anda, itu bisa jadi salah satu pertanda kanker paru-paru. Sesak bernapas adalah salah satu tanda kanker paru-paru yang disebabkan oleh kebiasaan merokok.
4. Nyeri Dada
Nyeri dada merupakan salah satu tanda seseorang terkena kanker paru-paru. Hal itu dapat terjadi karena sel kanker paru-paru menekan bagian dada. Penderita penyakit ini umumnya merasa bagian dadanya sakit ketika bernapas dalam-dalam. Rasa nyeri juga dirasakan pada bagian tertentu salah satunya adalah rasa nyeri pada bagian punggung, pundak, dan lengan. Hal ini juga terjadi karena sel kanker paru-paru yang menyebabkan masalah pernapasan dan menekan saraf pada bagian-bagian tubuh tertentu tersebut.
5. Nyeri Tulang
Pada stadium lanjut, sel kanker paru-paru akan menyebar hingga ke tulang. Apabila Anda merasa sakit pada pinggul atau punggung, segera minta bantuan dokter untuk memeriksa kesehatan Anda. Tak hanya ciri untuk kanker paru-paru, nyeri tulang juga bisa menjadi gejala seperti gangguan arthritis.
6. Sering Sakit
Kondisi kesehatan yang buruk dan berkali-kali mengalami sakit adalah salah satu gejala kanker paru-paru yang diakibatkan oleh kebiasaan merokok. Jika Anda memiliki kebiasaan merokok, Anda akan sering merasa lelah, penurunan berat badan, depresi, dan rasa sakit pada lutut. Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter dan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh untuk mengetahui apa penyebab sakit tersebut.
7. Bronchitis
Bronchitis adalah salah satu gejala penyakit kanker paru-paru yang jarang terjadi. Biasanya bronchitis terjadi pada perokok. Jika Anda sering merasa sakit dan tak sehat karena bronchitis sebaiknya waspada karena itu bisa jadi memicu munculnya kanker paru-paru.
8. Napas Berbunyi
Anda perlu mewaspadai napas yang berbunyi saat tidur yang menjadi salah satu gejala kanker paru-paru. Napas berbunyi saat tidur merupakan salah satu gejala kanker paru-paru yang seringkali disalahartikan sebagai masalah tidur. Meski begitu, jika masalah napas berbunyi terus muncul bahkan ketika masalah tidur sudah diatasi, sebaiknya Anda konsultasikan pada dokter dan periksa kesehatan pernapasan Anda.
9. Kelelahan Kronis
Tahukah Anda, sel-sel kanker memangsa sel-sel sehat dalam tubuh dan mengikis sistem kekebalan tubuh. Hal ini mengakibatkan penderita kanker paru-paru mengalami kelelahan terus-menerus. Kelelahan tubuh ini terjadi karena sel-sel baik dalam tubuh bekerja keras melawan sel-sel kanker yang menyerangnya.
10. Suara Serak
Orang yang mempunyai paru-paru yang sehat memiliki suara yang jelas. Suara bisa berubah serak dan tak menyenangkan ketika Anda mengalami demam atau flu. Suara serak juga merupakan salah satu gejala kanker paru-paru yang sering disalahartikan. Sementara penderita kanker paru-paru umumnya bersuara berat dan serak. Kanker paru-paru akan mempengaruhi kotak suara sehingga sangat mungkin akan menyebabkan suara Anda berubah serak. Jika suara Anda berubah dalam waktu yang lama, bahkan ketika pilek atau flu sudah sembuh, sebaiknya periksakan ke dokter dan lakukan rontgen paru-paru.
Penyebab Kanker Paru-Paru
1. Merokok
Kebiasaan merokok menjadi faktor penyebab terbesar penyakit kanker paru-paru. Sekitar 85 persen kasus kanker paru-paru disebabkan karena merokok. Orang yang mempunyai kebiasaan merokok memiliki resiko 10 sampai 30 kali lebih besar terkena kanker paru-paru.
2. Resiko kerja
Lingkungan atau tempat kerja yang tidak sehat juga besar kemungkinan memicu resiko penyakit kanker paru-paru. Lingkungan yang kurang sehat bisa berupa paparan asap rokok, radiasi, arsen, asbes, dan beberapa bahan kimia lainnya. Debu dan asap dari kromium, nikel, dan logam lainnya juga dapat memicu risiko kanker paru-paru.
3. Usia
Meskipun penyakit kanker paru-paru lazim dialami oleh orang dewasa, orang muda pun juga bisa mengalaminya. Seseorang yang usianya 40 tahun lebih mempunyai risiko lebih tinggi terkena kanker paru-paru.
4. Genetika
Faktor genetika juga bisa memicu kanker paru-paru. Jika Anda mempunyai garis keturunan (orang tua, kakak, adik) yang pernah mengidap kanker paru-paru, Anda juga beresiko tinggi terkena terkena kanker paru-paru.
Demikian beberapa ulasan tentang tanda dan gejala kanker paru-paru yang tak banyak disadari orang. Mengetahui gejala awal tersebut bisa menyelamatkan nyawa Anda atau nyawa orang yang Anda cintai. Untuk mencegah terkena penyakit kanker paru-paru, alangkah baiknya Anda menerapkan pola hidup sehat serta menjauhi kebiasaan merokok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar